KOTA TANGERANG – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tangerang menilai Pemerintah Kota Tangerang menunjukkan perhatian serius terhadap insan pers. Hal itu ditandai dengan adanya program cek kesehatan gratis khusus bagi wartawan yang bertugas di wilayah Kota Tangerang.
Ketua PWI Kota Tangerang, Herwanto, menyampaikan apresiasi atas langkah tersebut. Menurutnya, pekerjaan wartawan penuh dengan tekanan lapangan, mobilitas tinggi, dan sering mengabaikan kesehatan.
“Program ini nyata manfaatnya. Wartawan bisa mengetahui kondisi tubuhnya tanpa harus memikirkan biaya. Pemkot hadir memberi ruang perhatian yang langsung dirasakan,” kata Herwanto.
Ia mengingatkan, perhatian Pemkot Tangerang terhadap wartawan sudah berjalan sebelumnya. Awak media difasilitasi dengan BPJS Ketenagakerjaan, yang memberi jaminan perlindungan sosial saat menjalankan tugas jurnalistik.
Sekretaris PWI Kota Tangerang, Fairus Raden Mangku, menilai perhatian Pemkot masih bisa diperluas. Ia mengusulkan adanya stimulan khusus bagi wartawan yang setiap hari bertugas meliput di lingkungan Pemkot.
“Teman-teman yang setiap hari stand by di balai kota sudah seperti keluarga besar Pemkot. Kalau ada stimulan sedikit untuk mereka, itu tentu akan membuat suasana kerja lebih menyenangkan. Wartawan yang sehat dan hatinya senang, beritanya juga akan lebih sejuk,” ujarnya sambil berkelakar.
Secara teknis, Ketua Bidang Organisasi dan Kaderisasi PWI Kota Tangerang, Marsudin Hasan menambahkan, bahwa terdapat 13 anggota PWI yang mengikuti program cek kesehatan gratis tersebut. Dari hasil pemeriksaan, kondisi kesehatan mereka beragam.
“Ada yang hasilnya normal, ada yang disarankan untuk lebih banyak istirahat, dan ada juga yang terdeteksi sedikit gangguan kesehatan,” ujarnya.
Marsudin menilai hasil itu menunjukkan pentingnya kegiatan semacam ini dilaksanakan secara rutin.
“Pemeriksaan sederhana saja bisa membuka kesadaran kita bahwa kesehatan harus dijaga. Wartawan yang sehat tentu lebih kuat menjalankan tugasnya,” tegasnya.
