kABUPATEN TANGERANG – Pemerintah Desa Sukadiri kembali menunjukkan komitmennya dalam menciptakan masyarakat yang sehat dan bebas dari penyalahgunaan narkoba. Melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran 2025, Desa Sukadiri melaksanakan kegiatan Sosialisasi Bahaya Narkoba yang berlangsung pada hari Rabu, 30 Juli 2025, bertempat di Aula Kantor Desa Sukadiri.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Desa Sukadiri, Bapak Salim, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran serta seluruh elemen masyarakat dalam memerangi penyalahgunaan narkoba. “Pencegahan bahaya narkoba bukan hanya tugas aparat penegak hukum, tapi juga tanggung jawab kita semua. Pemerintah desa akan terus berupaya memfasilitasi kegiatan-kegiatan positif demi membentengi masyarakat, khususnya generasi muda, dari ancaman narkotika,” ujar beliau.
Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini yaitu:
Perwakilan dari Kecamatan Sukadiri yang menyampaikan materi terkait kebijakan dan peran pemerintah kecamatan dalam mendukung program desa bersih narkoba.
Anggota dari Polsek Mauk yang mengulas tentang aspek hukum dan dampak sosial akibat penyalahgunaan narkoba.
Perwakilan dari Koramil Mauk yang menekankan pentingnya disiplin dan kewaspadaan dalam menjaga lingkungan dari pengaruh negatif narkoba.
Tenaga Ahli di bidang kesehatan mental dan rehabilitasi yang memberikan pemahaman mendalam tentang dampak medis, psikologis, serta cara mengenali dan menangani pengguna narkoba.
Peserta kegiatan ini berasal dari berbagai unsur masyarakat, antara lain warga Desa Sukadiri, Karang Taruna, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Tim Penggerak PKK, serta kader Posyandu turut Hadir Mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT). Keikutsertaan lintas lembaga ini menandai semangat gotong royong dan kesadaran kolektif dalam menciptakan lingkungan desa yang aman dan sehat.
Kegiatan berlangsung dengan antusiasme tinggi. Para peserta aktif mengajukan pertanyaan dan berdiskusi langsung dengan narasumber. Banyak di antara mereka mengaku baru memahami secara lebih komprehensif tentang jenis-jenis narkoba, modus peredarannya, hingga cara-cara mencegah peredaran di lingkungan tempat tinggal.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Desa Sukadiri berharap akan tercipta sinergi yang kuat antara masyarakat, pemerintah, dan aparat keamanan dalam mewujudkan Desa Sukadiri Bebas Narkoba, sejalan dengan visi pembangunan desa yang sehat, mandiri, dan berdaya saing.
Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata pemanfaatan dana APBDes tahun 2025 untuk program-program strategis yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat dan pembangunan karakter generasi muda. Pemerintah desa berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan serupa secara berkala, sekaligus membangun sistem deteksi dini terhadap potensi penyalahgunaan narkoba di tingkat desa.(*)
